Minggu, 17 Januari 2010

"SISFO" Eksekutif


Sisfo Eksekutif atau EIS (Eksekutif Information System) adalah Suatu bagian yang menyediakan informasi bagi eksekuif mengenai kinerja keseluruhan perusahaan.

Dalam membangun EIS para eksekutif menggunakan beberapa knsep dasar yang bertujuan memungkinkan para eksekutif dapat memantau seberapa baiknya knerja perusahaan dalam mencapai tujuannya.

Konsep dasar EIS terbagi menjadi 3 yaitu :

a. Faktor penentu keberhasilan (critcal success factor)

Adalah hal-hal (factor) yang menentukan keberhasilan atau kegagalan segala jenis kegiatan organisasi. Factor-faktor ini dalam setiap perusahaaan berbeda-beda tergantung dari kegiatan yang dilakukan.

b. Management By Exception (MBE)

Perbandingan antara kinerja yang direncanakan dengan kinerja actual. Sehingga informasi dapat langsung didapat dan digunakan untuk menyelesaikan setiap permasalahan.

c. Model Mental

Peran utama EIS adalah membuat sari dari data dan informasi yang volumenya besar untuk meningkatkan kegunaannya. Pengambilan sari ini disebut penempatan informasi (information compression). Dimana menghasilkan suatu gambaran atau model mental dari operasi perusahaan. Model tersebut memungkinkan seseorang membuat penilaian dan perkiraaan untuk memahami, memutuskan tindakan yang perlu diambil dan untuk mengembalikan pelaksanaannya .





Untuk menerapkan EIS, di butuhkan faktor-faktor penunjang di antaranya :

  1. sponsor eksekutif yang mengerti dan berkomitmen Eksekutif tngkat puncak (CEO) harus berfungsi sebagai sponsor eksekutif EIS agar mampu menorong penerapan EIS diperusahaan.
  2. Sponsor Operasi, Jika sponsor eksekutif terlalu sibuk, maka sebagian tugas dilimpahkan kepada eksekutif puncak lain sebagai sponsor operasi yang bekerja sama dengan spesialis informasi unuk memastikan pelaksanaan pekerjaaan.
  3. staf jasa informasi yang sesuai, harus tersedia spesialis informasi yang tidak hanya mengerti teknologi informasi, tetapi tahu juga cara eksekutif menggunakan system tersebut.
  4. Teknoligi Informasi yang sesuai, Penggunakan teknologi informasi harus benar-benar sesuai dengan keinginan eksekutif, tidak lebih atau kurang.
  5. Manajemen data, Tidak hanya untuk menghasilkan informasi, eksekutif juga menginginkan sejauh mana kemutakhiran dari data dan informasi yang dihasilkan.
  6. Kaitan yang jelas dengan tujuan bisnis, Sebagian besar EIS yang dirancang digunakan untuk memecahkan masalah yang spesifik berkaitan dengan bisni.
  7. Manajemen atas penolakan organisasi, Jika eksekutif menolak menggunakan EIS, perlu dilakukan upaya untuk mendapatkan mengidentifikasikan satu masalah yang dihadapi eksekutif tersebut untuk penerapannya.
  8. Manajemen atas penyebaran dan evolusi system jika manajer tingakat atas mulai menerima informasi dari EIS, maka manajer tingkat bawah menginginkan informasi yang sama, karena mereka ingin mengantisipasi masalah dan memecahkannya sebelum manajer tingkat atas mengangap masalah tersebut tidak terkendali.

Trend EIS masa depan

Dengan meningkatnya dukungan bagi EIS kita dapat berharap melihat pengaruhnya dalam berbagai bentuk antara lain :

  • Pengunaan EIS diperusahaan besar akan menjadi umum

Semakin banyak manajer tingkat menegah dengan latar belakang komputer yang menanjak kejenjang eksekutif .

  • Terdapat kebutuhan akan perangkat lunak EIS khusus berharga murah

Alternatif yang menarik bagi perusahaan kecil adalh perangkat lunak EIS siap pakai, tetpai berkualitas tinggi dan harus mudah diterapkan dan digunakan

  • SIM dan DSS masa depan akan tampak seperti EIS masa kini

Dibandingkan aplikasi lain lebih banyak usaha yang dilakukan agar pemakai menerima EIS

  • Eksekutif akan menjaga komputer dalam perspektif

Mengarah pada peningkatan penggunaan komputer penggunaan komputer akan menjadi sumber daya informasi yang penting.


note :
pic from : http://wordnews.info/words/index/wordnews/view_unit/4/?letter=L&spage=1


Tidak ada komentar:

Posting Komentar